SEJARAH MEDIA PENYIMPANAN
Media penyimpanan digunakan sejak zaman dahulu oleh manusia untuk menyimpan berbagai file/berkas, zaman dahulu manusia masih menggunakan media penyimpanan secara analog seperti menggunakan lemari,brankas dan media lain-lainnya. Kemudian manusia menyadari bahwa hal ini sangat tidak efisien mengingat semakin bertambahnya jumlah file/berkas yang mereka hasilkan dan terbatasnya media penyimpanannya. Akhirnya manusia menemukan media penyimpanan digital (digital storage) yaitu komputer , pada artikel ini akan kita bahas media penyimpanan digital mulai dari yang pertama kali ditemukan sampai yang ada pada saat ini.
Puch Card
Seorang tokoh yang bernama Basile Bouchon pada tahun 1725 merancang sebuah media penyimpanan yang menggunakan sebuah kertas berforasi untuk menyimpan pola yang digunakan pada kain. Lalu oleh Herman Hollerith alat ini dipatenkan pertama kali pada sekitar 23 September 1884. Jumlah data yang tersimpan dalam media tersebut sangat kecil, dan fungsi utamanya bukanlah menyimpan data namun untuk menyimpan pengaturan (setting) untuk mesin yang berbeda.
Puch Tape
Pada tahun 1846 seorang tokoh yaitu Alexander Bain berhasil menjadi orang yang pertama kali mengetahui penggunaan paper tape yang biasanya digunakan untuk mesin faksimili dan mesin telegram. Pada tiap baris tape dapat menampilkan satu karakter, jadi Anda dapat membuat fanfold dengan mudah dan Anda dapat menyimpan beberapa data secara signifikan menggunakan punch tape dibandngkan dengan Punch Card.
Selectron Tube
RCA (Radio Coorporation of America) mulai mengembangkan Selectron Tube pada tahun 1946 yang merupakan awal format memori komputer. Selectron Tube terbesar berukuran 10 inci yang dapat menyimpan 4096 bits.
Magnetic Tape
IBM adalah perusahaan yang pertama kali menggunakan Magnetic Tape untuk menyimpan data pada tahun 1950-an. Pada waktu sebuah rol magnetic tape dapat menyimpan data setara dengan 10.000 puch card, hal tersebutlah yang membuat Magnetic Tape menjadi popular hingga pertengahan tahun 1980-an.
Compact Cassette
Compact Cassette yang biasa disebut kaset, pita kaset, atau tape adalah media penyimpanan data yang diperkenalkan pertama kali oleh Philips di tahun 1963 di Eropa dan tahun 1964 di Amerika Serikat. Kaset terdiri dari kumparan-kumparan kecil. Kumparan dan bagian lainnya ini terbungkus dalam bungkus plastic berbentuk kotak kecil berbentuk persegi panjang. Terdapat 2 sisi pada kaset yaitu side A dan side B yang berfungsi untuk memainkan dan merekam.
Magnetic Drum
Magnetic Drum adalah perangakat penyimpanan data magnetik dan merupakan bentuk awal dari memori komputer yang banyak digunakan pada tahun 1950-an sampai tahun 1960-an, diciptakan oleh Gustav Tauschek pada tahun 1932 di Austria. Magnetic Drum memiliki panjang 16 inci yang bekerja 12.500 putaran tiap menit (rpm). Media ini digunakan untuk menunjang computer IBM 650 sekitar 10.000 karakter dari memori utama.
Floppy Disk
Floppy disk adalah sebuah perangkat penyimpanan data yang terdiri dari sebuah medium penyimpanan magnetis bulat yang tipis dan lentur dan dilapisi lapisan plastik berbentuk persegi atau persegi panjang. Floppy disk diperkenalkan pertama kali pada tahun 1969, saat itu hanya bisa membaca saja (read-only), jadi ketika data tersimpan data tidak dapat dimodifikasi maupun dihapus. Empat tahun kemudian floppy disk yang sama muncul dan memiliki kapasistas penyimpanan sebesar 256kB yang dapat ditulis kembali(writeable).
HARD DRIVE
Hard drive atau Hard disk adalah sebuah komponen perangkat keras yang menyimpan data sekunder dan berisi piringan magnetis. Diciptakan pertama kali oleh insyinyur IBM, Reynold Johnson di tahun 1956. Harddisk pertama tersebut terdiri dari 50 piringan berukuran 2 kaki (0.6 meter) dengan kecepatan rotasinya mencapai 1.200 rpmn dengan kapasitas penyimpanan 4,4 MB. Harddisk pada zaman sekarang sudah ada yang hanya selebar 0,6 cm dengan kapasitas penyimpanan sampai 1 TB.
Laser disc
Laserdisc adalah sebuah piringan optikal yang digunakan untuk menyimpan video atau film, dan merupakan media penyimpanan data pada cakram optic komersial pertama. Laserdic awalnya dinamakan Discovision pada tahun 1978, teknologinya dilisensikan dan dijual dengan nama Reflective Optical Videodisc, sampai akhirnya Pionerr Electronics memiliki sebagian formati ini dan akhirnya dinamai Laserdisc pada pertengahan dan akhir 1980-an.
Compact disc
Compact Disc atau cakaram digital adalah sebuah piringan optikal yang digunakan untuk menyimpan data secara digital. Awalnya CD dikembangkan untuk menyimpan audio digital dan diperkenalkan pada tahun 1982. Media ini tetep menjadi format standar dalam pemutaran rekaman audio komersial hingga pertengahan 2006. Sebuah CD audio mengandung satu atau lebih lajur stereo yang disimpan dengan proses pengkodean PCM 16-bit pada sampel rasio 44,1 kHz. CD standar berdiameter 12 cm, yang lebih kecil berdiameter 8 cm. CD berdiameter 12 cm mampu menampung sekitar 80 menit data berupa audio. CD berdiameter 8 cm, yang kadang-kadang digunakan untuk CD demo, mampu menampung sekitar 20 menit data berupa audio. Teknologi CD kemudian diadopsi untuk digunakan sebagai alat penyimpan data yang dikenal sebagai CD-ROM serta untuk media yang dapat ditulis sekali maupun berulang-ulang (CD-R dan CD-RW). CD-ROM dan CD-R tetap digunakan secara luas dalam industri PC hingga tahun 2006. CD dan media lain hasil pengembangannya mencapai kesuksesannya pada tahun 2004. Saat itu penjualan dunia untuk CD audio, CD-ROM, dan CD-R telah mencapai kira-kira lebih dari 30 milyar keping.
DVD
DVD (Digital Versatile Disc atau Digital Video Disc) adalah sejenis cakram optik yang dapat digunakan untuk menyimpan data, termasuk film dengan kualitas video dan audio yang lebih baik dari kualitas VCD. "DVD" pada awalnya adalah singkatan dari digital video disc, namun beberapa pihak ingin agar kepanjangannya diganti menjadi digital versatile disc (cakram serba guna digital) agar jelas bahwa format ini bukan hanya untuk video saja. Karena konsensus antara kedua pihak ini tidak dapat dicapai, sekarang nama resminya adalah "DVD" saja, dan huruf-huruf tersebut secara "resmi" bukan singkatan dari apapun.
MEDIA PENYIMPANAN
Peralatan fisik yang menyimpan representasi data.
Media Penyimpanan/storage atau memori dapat dibedakan atas 2 bagian yaitu :
à Primary Memory : Primary Storage atau Internal Storage
à Secondary Memory : Secondary Storage atau External Storage
PRIMARY MEMORY / MAIN MEMORY
Ada 4 bagian didalam primary storage, yaitu :
à Input Storage Area : Untuk menampung data yang dibaca
à Program Storage Area : Penyimpanan instruksi-instruksi untuk pengolahan
à Working Storage Area : Tempat dimana pemrosesan data dilakukan
à Output Storage Area : Penyimpanan informasi yang telah diolah untuk sementara
waktu sebelum disalurkan ke alat-alat output
CONTROL UNIT SECTION | ||
INPUT STORAGE AREA | PROGRAM STORAGE AREA |
OUTPUT STORAGE AREA |
WORKING STORAGE AREA | ||
ARITHMETIC LOGICAL UNIT SECTION |
Control Section, Primary Storage Section, Alu Section adalah bagian dari CPU.
Berdasarkan hilang atau tidaknya berkas data atau berkas program didalam storage kita kenal:
- Volatile Storage
Berkas data atau program akan hilang bila listrik dipadamkan
- Non Volatile Storage
Berkas data atau program tidak akan hilang sekalipun listrik dipadamkan
Primary Memory komputer terdiri dari 2 bagian :
- RAM (RANDOM ACCESS MEMORY)
Bagian dari main memory, yang dapat kita isi dengan data atau program dari diskette atau sumber lain. Dimana data-data dapat ditulis maupun dibaca pada lokasi dimana saja didalam memori. RAM bersifat VOLATILE
- ROM (READ ONLY MEMORY)
Memori yang hanya dapat dibaca. Pengisian ROM dengan program maupun data, dikerjakan oleh pabrik. ROM biasanya sudah ditulisi program maupun data dari pabrik dengan tujuan-tujuan khusus. Misal : Diisi penterjemah (interpreter) dalam bahasa basic.
Jadi ROM tidak termasuk sebagai memori yang dapat kita pergunakan untuk program-program yang kita buat. ROM bersifat NON VOLATILE
Type-type lain dari ROM Chip
¨ PROM (PROGRAMMABLE READ ONLY MEMORY) : Jenis dari memori yang hanya dapat diprogram. PROM dapat diprogram oleh user atau pemakai, data yang diprogram akan disimpan secara permanen
¨ EPROM (ERASABLE PROGRAMMABLE READ ONLY MEMORY) Jenis memori yang dapat diprogram oleh user. EPROM dapat dihapus dan diprogram ulang.
¨ EEPROM (ELECTRICALLY ERASABLE PROGRAMMABLE READ ONLY MEMORY) : Memori yang dapat diprogram oleh user. EEPROM dapat dihapus dan diprogram ulang secara elektrik tanpa memindahkan chip dari circuit board.
SECONDARY MEMORY / AUXILARY MEMORY
Memori dari pada CPU sangat terbatas sekali dan hanya dapat menyimpan informasi untuk sementara waktu. Oleh sebab itu alat penyimpan data yang permanen sangat diperlukan. Informasi yang disimpan pada alat-alat tersebut dapat diambil dan ditransfer pada CPU pada saat diperlukan. Alat tersebut dinamakan secondary memory / auxiliary memory atau backing storage.
Jenis Secondary Storage
¨ Serial / Sequential Access Storage Device (SASD)
Contoh : Magnetic Tape, Punched Card, Punched Paper Tape
¨ Direct Access Storage Device (DASD)
Contoh : Magnetic Disk, Floppy Disk, Mass Storage
Pada memori tambahan pengaksesan data dilakukan secara tidak langsung yaitu dengan menggunakan instruksi-instruksi seperti GET, PUT, READ atau WRITE
Beberapa pertimbangan didalam memilih alat penyimpanan :
à Cara penyusunan data
à Kapasitas penyimpanan
à Waktu Akses
à Kecepatan transfer data
à Harga
à Persyaratan pemeliharaan
à Standarisasi
Referensi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Compact_Cassette
http://xmoensen.blogspot.com/2008/01/sejarah-media-penyimpanan.html
http://en.wikipedia.org/wiki/Drum_memory
http://id.wikipedia.org/wiki/Disket
http://id.wikipedia.org/wiki/Cakram_keras
http://id.wikipedia.org/wiki/Laserdisc
http://id.wikipedia.org/wiki/Compact_Disc
http://yuditha.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/11843/bab2+Media+Penyimpanan+Berkas.DOC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar